Tentang Kita Dan Sejatinya Cinta

Tentang kita dan sejatinya cinta. Sejatinya cinta akan terjadi apa bila dua orang berlainan jenis saing mencintai dan saling mengasihi, sebagaimana pengertian cinta adalah perasaan terdalam manusia yang membuatnya rela berkorban demi kebahagiaan orang yang dicintainya. karena sejatinya cinta merupakan emosi dari kasih sayang serta ketertarikan hati sehingga rela berkorban kepada seorang yang dicintai

Dan Sejatinya pengorbanan dalam cinta adalah pengorban yang tulus dan ihklas tanpa mengharapkan balasan sebab semua dilakukan atas dasar cinta, suka dan rela sebab adanya orang yang disukai cintai ataupun  disayangi.

Tentang kita dan sejatinya cinta, cnta tidak bisa diukur dengan materi ataupun sebab cinta datangnya dari dalam hati, dan kita tau hati tak pernah bohong, hanya saja terkadang pemilik hati tersebut, yang menentang suara hatinya.

Tentang kita dan sejatinya cinta, judul ini satu dari dua puisi prosa di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.

  • Prosa tentang sebuah pilihan
  • Prosa tentan kita dan sejatinta cinta

Bagaimana cerita dan makna di balik rangkaian kata perkata kedua prosa tersebut, untuk lebih jelasnya, silahkan disimak saja berikut ini.

TENTANG SEBUAH PILIHAN

Kita mungkin sama memiliki mata raga. Namun bagiku penglihatan itu menipu. Ia hanya melihat yang baik-baik saja. Mengenyangkan perutnya, menebalkan isi dompetnya dan mewahkan garasi mobilnya. Tapi mereka melupa, semua itu sifatnya sementara. Lupa, yang memberikannya adalah DIA yang kapan saja bisa di rebutnya kembali. Dan tidak akan di bawa mati lalu ditanyakan di kubur nanti.

Maka aku memilih dengan Hati. Letak aqidah dan tauhid-Nya hingga kumati. Aku melihat segala keberkahan itu dengan mata raga. Dan aku meyakini dengan mata hati.

Kalau pun nanti kau yang merebutnya, ambillah dengan atas nama tuhannya. Namun jika kau mati nanti. Jangan kau memohon kepada Allohku yang telah kau nomer dua kan nama-Nya.

Aku dan kau beda
Meski kita sama-sama ada

Kemilau Mata Bening
SAA/Makassar, 28 April 2017

TENTANG KITA, SEJATI DAN CINTA
Karya : Srie Astuty Asdi

Kita adalah cinta sepasang embun. Terlahir sebelum matahari mekar. Bersuara kala sekitar terlelap. Dan kembali, saat sang dini masih menguap.

Kita adalah kekasih yang tak butuh pengakuan. Tersebab rindu itu rahasia. Hanya kau dan aku yang rasa. Hakikat cinta bermuara dari hati. Bermula ketika awal jumpa. Temu tak terkira paling alami.

Cinta itu adalah kita. Embun di atas daun. Sebening tetes kasih-Nya. Sesejati Tuhan mencipta semesta. Fana, namun adanya sempurna. Sesempurna antara kita, sejati dan cinta.

Kemilau Mata Bening
Makassar, 28 April 2017

Demikianlah kedua puisi prosa tentang kita dan sejatinya cinta. Simak/baca juga puisi atau prosa  yang lain di blog ini, semoga kedua puisi prosa diatas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.