Kumpulan Puisi Campuran Harian Sesi Pertama
Hallo sobat jumpa lagi dengan www.cetmas.com pada kali ini saya akan coba berikan sesuatu yang berbeda pada sobat mulai hari ini saya akan update puisi harian. Karena saya merasa kayaknya temen-temen akan bosen kalo postingan saya cuman puisi cinta melulu dan jarang update. Nah kali ini saya akan coba berikan sobat kumpulan puisi campuran, dan puisi ini akan saya update setiap hari semoga cara ini bisa menghilangkan kebosenan sobat dengan puisi-puisi yang selama ini saya update.
Oke sobat langsung saja karena saya sudah siapkan semua puisinya dari berbagai sumber, maka sobat silahkan simak puisinya di bawah ini. Semoga sobat semua bisa menikmati puisi campuran harian dari saya ini. Oke berikut adalah puisinya selamat menikamati.
SENJATA
Tajam belati satire terhunus
Tertusuk hati mampus
Kalimat tandus
Menjurus
Hujat tertutup lembut syair
Terpoles di bibir
Bau getir
Anyir
Paras bijak bak konfusius
Akal bagai bulus
Menusuk rakus
Kaktus
Biar tertiup angin semilir
Menyisih sang mahir
Dewa penyindir
Tersingkir
Puisi by : Irna D
PERCAYALAH KASIH
Padaku
setulus hatimu
tak usah merindu
heningkan saja hari berlalu
Kutulis indah sebuah buku
senyum manismu selalu
sehelai malu
bertemu
Bertalu
gitar hatiku
senandung kecil merayu
membuai serpihan pilu meragu
Mengudara bisikkan sebuah lagu
nada kasih dariku
antarkan madu
untukmu
Puisi by : Anda Las
MAAF MASIH SEBATAS HASRAT HATI
Puadai
Penghias lantai
Menjamu lembut kaki
Manjakan lelangkahmu, ratu hati
Kembang
Pengindah karang
Sapa jiwamu permai
Tergerai wewangi damai tersemai
Romansa
Cerita cinta
Yang membuaimu selalu
Lenakan mimpi indah teramu
Selaksa
Hasrat, asa
Teruntuk dirimu jelita
Ingin aku bingkiskan nirwana
Ampun
Berlututku memohon
Segala belum maujud
Meski kupinta dalam sujud
Puisi by : Erlangga Dias
BOCAH TUNA WISMA
Berjalan memutari indahnya kota
Sekedar mencari udara
Memanjakan netra
Bergembira
Sekilas terdengar sebuah teriakan
Aku pun heran
Siapa gerangan
Penasaran
Ternyata bocah kecil itu
Langkahnya lunglai layu
Matanya sayu
Pilu
Tampak sangat memelas wajahnya
Dia sebatang kara
Tiada saudara
Keluarga
Langit sebagai atap rumahnya
Bumi pijakan kakinya
Tuna wisma
Dirinya
Hidupnya dari belas kasihan
Mengharap uluran tangan
Ada kepedulian
Kemanusiaan
Inilah ragam cerita dunia
Bocah kecil sengsara
Hidup menderita
Teraniaya
Puisi by : Ariya
CELOTEH MALAM
Malam
Cahayamu kelam
Bulan bintang tenggelam
Coleteh pungguk kian mencekam
Angin
Menguliti batin
Tubuh gigil; dingin
Lambai dedaun goyang reranting
Jiwa
Tertekan rasa
Bentuk angkara murka
Hilang sehat bawa sengketa
Sesal
Ulah bengal
Tak guna akal
Bangga sandang sang berandal
KANGEN
Sehari, tanpa hadirnya dirimu
Rasa seakan menghilang
Dalam buaian
Senja
Sayang
Kemanakah kumencari
Sosok bayang dirimu
Yang selalu setia menemaniku
Semoga kamu tahu rasaku
Takkan pernah mati
Dalam jiwaku
Selamanya
Kangen
Kangen kangen
Kangen banget tau
Kamu tau ga sih ?
Puisi by : DewyRose.
Oke sobat saya rasa cukup dulu puisi untuk kali ini semoga puisi ini bisa menjadi salah satu referensi untuk anda berkarya. Jumpa lagi pada postingan berikutnya saya akhiri wassallam. jangan lupa share ya sob.
