Puisi Islami Terbaik | Puisi Dan Kata Bijak
Puisi islami terbaik. Berbicara tentang islami berarti yang berkaitan dengan islam atau yang bersifat keislaman, sebagaimana diketahui islam merupakan agama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw sebagai nabi dan rasul terakhir untuk menjadi pedoman hidup seluruh manusia sampai akhir zaman.
Sebagai pemeluk agama islam maka sudah sewajarnya sifat dan tingkah laku bersifat islami, jangan hanya yang tampak di mata saja yang islami, sebab terkadang yang tampak tidak mewakili yang tersebunyi, semisal buah yang halus kulitnya namun didalamnya busuk. dan apabila yang bersifat islami hanya tampak dilihat orang. hanya mau dikata, hanya mau mengatakan kepada orang yang melihat bahwa saya islami, maka merugilah engkau dalam cengkraman sifat riya. Dan hal yang seperti ini biasa disebut dengan islami sombolis.
Sifat islami yang sesungguhnya adalah mencerminkan sikap dan aturan dalam islam itu sendiri, untuk diterapkan dalam kehidupan, sehingga sifat dan prilaku sebagai umat islam mencerminkan prilaku islami, bukanlah islami simbolis yang kebanyakan muncul apa bila bulan ramdhan tiba, seperti musim ramdhan kali ini.
Kata bijak mengatakan, islamikan hatimu barulah engkau islamikan yang diluar hatimu, agar kelak nanti ketika ada gangguan ataupun godaan yang datang engkau akan kuat karena islamimu bersumber dari hati yang kokoh, bukan bersumber dari ikut ikut islami.
Mungkin begitlah sekilan tentang islami teman puisi di kesempatan ini, yaitu puisi Islami terbaik, adapun masing maing judul puisinya antara lain.
- Puisi demi waktu
- Puisi tangan diatas
- Puisi serpihan
- Puisi munjat
- Puisi pray (doa)
Bagamana pesan pesan islami di balik rangkaian puisi islami terbaik tersebut, untuk lebih jelasnya, silahkan disimak saja puisinya berikut ini.
DEMI WAKTU
Hartini Dewi Putri
Ketika siluet senja
Kala kemilau jingga membayang
Sujud simpuh meminta
Basah netra akan dosa terkenang
Atas nama hamba-Mu
Aku bermunajat mencari rida-Mu
Kupuja Engkau tanpa batas waktu
Harap pengampunan-Mu Ya Tuhanku
Dari semula aku terbentuk
Janji-janji pun sudahlah terpatri
Tiada ajaran lain akan kukepeluk
Selain perintah-Mu nan dituruti
Dan musim pun terus berganti
Semua seperti berlomba
Kuat dan yakinkan hati
Hanya engkau yang selalu kupuja
PKU, 9 Juni 2017
TANGAN DI ATAS
Sordiman Acong
Benar aku adalah punyaNya Tuhan…
Di bibir ku hias senyum tersungging
Telah ku ukir tanpa geming
Kala suka belum berpaling
Di sini aku mengukuhkan
Setelah Tuhan meletakkan
Akan keputusan dan kepastian
Pertama aku merasa heran
Setelah ungkapan begitu nyata
Yang aku terima jauh berbeda
Antara aku yang memberi dan sekarang aku coba sedikit meminta
Bukan aku kecewa, tetapi semua memberi makna
Ternyata Tuhan mengungkap kebenaranNya
Betapa indahnya memberi dan sakitnya meminta
Tangan di atas sangatlah indah
Tangan di bawah membuat hati menjadi gundah
Ampunkan aku Ya Allah…
@Sord/Juni2017.
SERPIHAN
Iis Bunga Dahlia
Aku mengadu bersimpuh peluh
Debu luruh menyatu
Dengan baju putih tanpa jahitan
Kutatap dengan jiwa penuh dosa
Mata tak kuasa lagi menampung
Derai air mata
Dosaku menggunung
Ya Allah… Sudikah kau ampuni ?
Kulihat Tuhan tersenyum
Aku semakin meradang
Ya Allah… salahku segunung
Gunung paling besar
Bahkan bergunung – gunung
Engkau Maha Pengampun
Engkau tersenyum penuh ampunan.
MUNAJAT
Ahmad Rasidi
Dalam hening malam yang sunyi,,
Daku bersimpuh berserah diri..
Di hamparan sajadhah ini…
Memohon ampunan pada Illahi..
.
Sadar diri berlumur noda,,
Karna hamba sidurjana,,
Lalai dari bakti sorang sahaya,,
Terhadap Tuhan sang pencipta..
.
Dalam simpuh jiwa meminta,,
Kepada Allah Azza Wa Zaa’la,,
Hapuskanlah derita dan dosa,,
Yang melekat pada pakatan hamba,,
Amiin ya Robbal ‘Alamiin.
Serang,,12,1,17
PRAY ( DOA )
By RETNO RENGGANIS.
Keinginan
Di seperempat malam
Menekan dada dalam khusyuk
Menghiba mengemis pinta dalam hina
Ruku’ sujud hanya pada-Mu
Pada jalan sebenar-benarnya
Karena Engkaulah Zat
Yang Maha Rahman dan Rahim
Kepada pengajaran ilmu dari Rasulullah
Kepada perlindungan tali Allah
Hanya dengan cara ini
Masuk membuka pintu taubat
Bersujut kepada-Mu di penghujung malam
Dengan hati khusyuk
Berdzikir dengan air mata mengalir
Agar air mata ini kelak menjadi pelita
Kepada-Mu bermohon dan mengadu
Lemah, sedikitnya hela dan hinanya diri
Tiada daya dan upaya kecuali pertolongan
Engkaulah yang maha tinggi dan Agung
Setiap yang bernyawa pasti akan mati
Menitis air mata keharuan
Tiada yang menjadi impian kecuali Rahmat-Mu
Yang terbias pada ketulusan sekeping hati
Ya Alloh,
Sesungguhnya Engkau yang memiliki Kurnia Maha Agung
Tempatkanlah kelak di kediaman akhir abadi
Yang dinaungi kemulian-Mu, Rahmat-Mu
Sedingin embun bergulir
Engkau maha tahu dan pengampun
Ikhlas sujud ini untuk mengemis Ridho-Mu
Ya Robbalalamin.
Cepu 29/5/2017
————
Demikianlah puisi islami terbaik. Simak/baca juga puisi religi yang lain di blog ini, semoga puisi islami diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
