Puisi Keagungan Seorang Ibu | Puisi Dan Kata Bijak

Puisi keagungan seorang ibu. Tak berlebihan apabila kita mengagungkan ibu dan juga ayah sebagai orang tua yang penuh kasih sayang, yang telah berjasa dalam kehidupan kita, (sebagai anak) sehingga kita dapat menjadi seperti ini, berkat jasa jasa ibu dan juga ayah, yang telah mengasuh tak pernah mengenal lelah, bahkan tak pernah mengeluh demi anaknya, maka ketika kita mengagungkan mereka, sanagt pantaslah bagi anak-anaknya memuliakan merekan dalamhidupnya.

Ketika kita sebagai anak mengagungakan ibu maka kita memuliakan ibu sebagaimana pengertian agung artinya mulia, dalam hal ini, ibu yang kita muliakan adalah dia merawat kita sebagai anak, sebab ibu merupakan sosok yang luar biasa, ibu adalah sosok wanita tangguh yg selalu andal serta tegar saat badai kehidupan menghempas. ibu secara fisik boleh saja dikatakan sosok yang lemah sebgaimana perempan pada umunya, akan tetapi ketika  kepentngan anak-anaknya ia mampu berubah sebagai jiwa pemberani serta tegas.  ibu rela pasang badan tatkala membela anak-anaknya

Maka ketika kita mengagungkan ibu, sunggah bukan hal yang berlebihan, karena ibu memang pantas mendapatkan predikat itu dari anaknya, dan ibu juga tidak jarang tampil sebagai sosok penyelamat keluarga ketika ayah tengah teperosok pada krisis kehidupannya.

Berkaitan dengan keagungan ibu, berkut ini puisi tentang ibu, menceritakan tentang keagungan seorang ibu, yang kita kenal sebagai orang tua perempuan kita, bagaimana puisinya untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja berikut ini puisi keagungan seorang ibu berikut ini puisinya.

KEAGUNGAN SEORANG IBU
Karya : Srie Astuty Asdi

Padamu, Tuhan menitipkan kunci surga
Sebuah madrasah bermahligai telaga
Bening, sebening kasihmu tanpa jelaga
Tempat muara aksara sutra bak pujangga

Di setiap lekukmu, letak doa-doa menyata
Menabur tulus seluas-luasnya semesta
Menembus tujuh lapis langit-Nya yang cinta
Untuk kekasih hatimu, anak berkilau permata

Sedari sucinya rahimmu engkau tumpahkan
Segenap jiwa, raga berdarah kau pertaruhkan
Syahid pun menggelar bila berujung kematian
Gambaran, betapa muliamu dalam perjuangan

Ibu, malaikat paling bercahaya seindah mawar
Renungan pemahat penat di malam nan binar
Sekujurku bersimpuh di kakimu pudarkan nanar
Tanpa agungnya sosokmu, mungkin aku kan terbiar

Kemilau Mata Bening
Makassar, 18 April 2017

Demikianlah puisi tentang ibu. puisi keagungan seorang ibu Simak/baca juga puisi ibu yang lain di blog ini, semoga puisi tentang ibu diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.