Puisi Patidusa Tentang Cinta, Petualangan Rasa..!!

Puisi Cinta Patidusa | puisi cinta ini sebenarnya sama saja dengan puisi cinta yang lain, hanya saja pada kesempatan kali ini puisi cinta itu di kemas kedalam genre puisi yang berbeda dari pada umumnya. pada puisi cinta dengan genre patidusa ini setiap bait dari puisi itu tersusun rapi bagaikan anak tangga. bahkan puisi genre ini juga punya type puisi patidusa tangga yang memang puisi itu terbentuk bagaikan sebuah tangga.

Banyak puisi cinta yang saat ini di buat oleh banyak orang namun semuanya sama saja tanpa ada satu perbedaan struktur. nah pada puisi ini saya bisa menemukan dan bahkan merasakan perbedaan yang jauh dari pada puisi cinta yang lain. selain itu puisi ini juga tergolong ke dalam sebuah puisi yang bisa di bilang puisi yang sulit di buat karena kita harus menyesuaikan struktur puisi yang sudah menjadi ketetapan mutlak untuk memenuhi syarat bahwa ia layak di katakan sebagai puisi patidusa.

Baik sobat yang selanjutnya adalah kita akan langsung pada pokok bahasan yang akan kita bahas saat ini. yaitu puisi patidusa tentang cinta. saya sudah mengumpulkan beberapa sampel puisi cinta patidusa. yang mana puisi ini bisa di jadikan acuan dalam membuat karya sobat semua, oke sobat langsung saja sobat berikut ini adalah puisi-puisi cinta patidusa.

Puisi Patidusa Tentang Cinta, Petualangan Rasa..!!

HILANG

Kasih

Sili berganti

Datang dan pergi

Menoreh luka dalam sanubari

Perih, pedih mencekam menusuki

Hadir menyayat hati

Meracuni naluri

Birahi

Sirna

Entah kemana

Bersama angin senja

Lebur; tenggelam dalam cakrawala

Seakan terbuang dan terlupakan

Terkubur dalam bayangan

Terbang melayang

Hilang

Puisi by : Rendy Ramadhan

PETUALANGAN RASA

Hitam

Manis menawan

Menggoda selera tinggi

Dengan gembur cinta jaman

Kau tebar sejuta manja

Bahkan rela beradu

Dalam geliat

Panas!

Meleleh

Lahar cintamu

Kental meresap, menjalari

Terbang cumbu, rayuan terlezat

Tersuguhi nikmat, aku terpuasi

Bersama liarnya lidah

Mainkan rima

Melumat

Padamu

Aku temukan

Arti dari pencarian

Jadikan kau, pilihan terakhir

Sekian lama aku dambai

Suguhan rasa selangit

Hanya kaulah

Terbaik

Ahh …

Kau hebat!

Gurih, renyah, nikmat

BANGO, benar-benar kecap, pilihan …

Puisi by : Anzha dani

GUBUK BAMBU

Awal tertaut kisah terpadu

Dua rasa bersatu

Dalam temu

Kalbu

Gubuk

Asmara terbentuk

Semaikan kasih terpupuk

Sahaja tulus, tanpa terantuk

Bambu, beruas kukuhkan temali

Semangat memecah bumi

Mencari pekerti

Menjurai

Memori

Jiwa tertali

Terikat dalam hati

Gubuk bambu bisu menyaksi

‪‎

Puisi by : Sekar Ayu‬

PUISI PAGI

Pagi

Menyusuri hati

Menyulut semangat diri

Menggapai tentang sebuah mimpi

Pagi

Menatap mentari

Terdengar alam bernyanyi

Digubahlah menjadi sebuah puisi

Pagi

Mencari ilustrasi

Dalam secawan kopi

Tertatap lekat diurai, dirantapi

Pagi

Mencari diksi

Menyematkan isian hati

Dalam indah bermadah, puisi

Puisi by : DEWI AMARA

BONUS…!!!

KASIH KITA

Berbulan-bulan kita memancar

diikatkan pada tiang-tiang

kita menikmati kasih yang tak serupa damar

biar segala duka memanggang

.

Di musim yang belum genap

kita meletakkan harap

tentang musim yang kemarin masih sendiri

menyudahi sepi untuk berlari

.

Kasih, mari kita berjalan

tinggalkan pangkal pergaulan

dimana langit bertumpah cahaya

disana kita akan menari bersama

.

Di kaki-kaki dewi cinta

kita sudahi perih pedih

sampai kita benar-benar bercinta

dalam ucap janji yang menamakan ‘kasih’

.

Tuhan, hujan pun sudah menuntut kita untuk berteduh

kemudian kita berharap penuh

cinta kita selalu bersujud kepada-Mu

Tuhan, cahaya-Mu sungguh benar untuk kita

yang menyimpan cinta dua anak manusia

Puisi by : Penyair Kecil

Puisi-puisi di atas sobat merupakan sebuah puisi patidusa cinta, yang kemudian saya tambahkan bonus, supaya anda tahu seperti apa puisi cinta patidusa itu dan seperti apa puisi cinta yang biasa saja itu.sekarang tentunya anda sudah paham seperti apa puisi cinta patidusa itu. oke sobat sekian dari saya jumpa lagi pada puisi-puisi selanjutnya dan wassallam. 

Catatan Lainnya :

kumpulan puisi bahasa jepang, puisi malam senin